Sunday, January 4, 2009

KAPITALISME


TA'RIF

Kapitalisme adalah sebuah sistem ekonomi yang filsafat sosial dan politiknya didasarkan kepada azas pengembangan hak milik pribadi dan pemeliharaannya serta perluasan faham kebebasan. Sistem ini telah melahirkanbanyak malapetaka terhadapdunia. Tetapi ia terus melakukan tekanan-tekanannya dan campur tangan politis, sosial dan kultural terhadap bangsa-bangsa di dunia.


SEJARAH BERDIRI DAN TOKOH-TOKOHNYA

Eropa pernah diperintah kerajaan Romawi yang telah me wariskan sistem feodalistik. Dalam rentang waktu antara abad ke-14 sampai abad ke-16 muncul apa yang disebut kelas bourgeois (borjuis) mengiring tahap feodal, dimana keduanya saling mengisi. Kemudian sejak awal abad ke-16, secara bertahap, fase borjuis disusul dengan fase kapitalisme. Maka yang pertama kali muncul ialah seruan kebebasan (liberation) menyusul seruan-seruan nasionalisme sekular dan penciutan dominasi spiritual Paus.

Di Perancis kemudian muncul aliran bebas (naturalisme) pada pertengahan abad ke-18 yang melahirkan kaum naturalis (les phisiocrates). Para propagandisnya antara lain yang terkenal ialah:

1. Francois Quesnay (1694-1774). Ia lahir di Versailes Perancis dan bekerja sebagai dokter di istana Louis XV. Tetapi ia lebih mengutamakan bidang ekonomi dan mendirikan aliran les phisiocrates. Pada tahun 1756 ia menerbitkan dua buah makalah tentang para petani dari Selatan. Pada tahun 1758 ia menerbitkan tabel ekonomi yang disebut La Tableau Economique yang di dalamnya digambarkan peredaran uang di dalam masyarakat sebagai peredaran darah. Tentang tabel tersebut Mirabeau berkata di dunia ini terdapat 3 penemuan besar, yaitu tulisan, mata uang dan tabel ekonomi."

2. John Locke (1632-1704) meramu teori naturalisme liberal. Tentang hak milik ia berkata, "Hak milik pribadi adalah salah satu hak alam dan instink yang tumbuh bersama pertumbuhan manusia. Karena itu tak ada seorang pun yang mengingkari instink ini."

3. Turgot, Mirabeau dan J.B. Say tergolong sebagian tokoh yang mewakili aliran ini.

Setelah itu muncul aliran klasik yang pemikiran-pemikirannya mengkristal pada sejumlah ahli fikir menonjol antara lain:

1. Adam Smith (1723-1790) adalah penganut aliran klasik terkenal. Ia lahir di kota Kirkcaldy Scotlandia. Belajar filsafat dan pernah menjadi guru besar logika di Universitas Glasgow. Tahun 1766 ia pergi ke Perancis dan bertemu dengan para penganut liberalisme. Tahun 1776 ia menerbitkan Penelitian Alam dan Sebab-sebab Kekayaan Manusia. Buku inilah yang dikatakan kritikus Edmund Burke sebagai karya tulis teragung yang pernah ditulis manusia.

2. David Ricardo (1772-1823) yang membahas hukum pembagian hasil percapita dalam ekonomi kapitalisme. Teorinya yang terkenal ialah Hukum Pengurangan Penghasilan. Kata orangia berorientasi falsafi yang bercampur dengan dorongan moral. Hal ini didasarkan kepada ucapannya, "Segala perbuatan dipandang menghilangkan moral jika bukan keluar dari perasaan cinta kepada orang lain.

3. Robert Malthus-( 1766-1834), seorang ekonom Inggris klasik yang dikenal pesimistis. Ia penemu teori kependudukan yang populer bahwa jumlah penduduk berkembang menurut deret ukur sedangkan produksi pertanian berkembang menurut deret hitung.

4. John Stuart Mill (1806-1873) yang dipandang sebagai penghubung aliran individualisme dengan aliran sosialisme. Tahun 1836 ia menerbitkan buku yang berjudul Prinsip-prinsip Ekonomi Politik.

5. Lord Keynes (1883-1946), teorinya berkisar tentang pengangguran dan lapangan kerja. Teori ini telah melampaui teori-teori yang lain. Karena itu dialah yang berjasa dalam menciptakan lapangan kerja secara utuh hagi suatu kekuatan aktif di masyarakat kapitalis. Teoriteorinya itu disebut dalam bukunya yang berjudul Teori Umum Tentang Lapangan Kerja, Bursa dan Mata Uang. Buku ini beredar pada tahun 1930.

6. David Hume (1711-1776), penemu teori pragmatisme yang integratif. Ia mengatakan, hak milik khusus adalah tradisi yang dianut masyarakat yang harus diikuti. Sebab di sanalah manfaat mereka.

Edmund Burke, salah seorang pembela hak milik pribadi atas dasar teori historisme atau teori preskripsi hak milik.

PEMIKIRAN DAN DOKRIN-DOKRINNYA

I. Prinsip-prinsip Kapitalisme.

1. Mencari keuntungan dengan berbagai cara dan sarana, kecuali yang terang-terangan dilarang negara karena merusak masyarakat seperti heroin dan semacamnya.

2. Mendewakan hak milik pribadi dengan membuka jalan selebarlebarnya agar setiap orang mengerahkan kemampuan dan potensi yang ada untuk meaingkatkan kekayaan dan memeliharanya serta tidak ada yang menjahatinya. Karena itu dibuatlah peraturanperaturan yang cocok untuk meningkatkan dan melancarkan usaha dan tidak ada campur tangan negara dalam kehidupan ekonorni kecuali dalam batas-batas yang sangat diperlukan oleh peraturan umum dalam rangka mengokohkan keamanan.

3. Perfect Competition (Persaingan dan Kompetisi Pasar).

4. Price system (System harga bebas) sesuai dengan tuntutan permintaan dan kebutuhan dan bersandar pada peraturan harg: yang diturunkan dalam rangka mengendalikan komoditas dan penjualannya.

II. Bentuk Kapitalisme

1. Kapitalisme perdagangan yang muncul pada abad ke-16 setelah dihapusnya sistem feodal. Dalam sistem ini seorang pengusaha mengangkut hasil produksinya dari satu tempat ke tempat lain sesuai dengan kebutuhan pasar. Dengan demikian ia berfungsi sebagai perantara antara produsen dan konsumen.

2. Kapitalisme industri yang lahir karena ditopang oleh kemajuan industri dengan penemuan mesin uap oleh James Watt tahun 1765 dan mesin tenun tahun 1733. Semua itu telah membangkitkan revolusi industri di Inggris dan Eropa, menjelang abad ke-19. Kapitalisme industri ini tegak di atas dasar pemisahan antara modal dan buruh, ya'ni antara manusia dan mesin.

3. Sistem Kartel, yaitu kesepakatan perusahaan-perusahaan besar dalam membagi pasaran internasional. Sistem ini memberi kesempatan untuk memonopoli pasar dan pemerasan seluasluasnya. Aliran ini tersebar di Jerman dan Jepang.

4. Sistem Trust, yaitu sebuah sistem yang membentuk satu perusahaan dari berbagai perusahaan yang hersaing, agar perusahaan tersebut lebih mampu berproduksi dan lebih kuat untuk mengontrol dan menguasai pasar.

III. Pemikiran dan Keyakinan-keyakinan lainnya.

Aliran naturalisme yang merupakan dasar kapitalisme ini sebenarnya menyerukan hal-hal tersebut:

1. Kehidupan ekonomi yang tunduk kepada sistem natur yang bukan buatan manusia. Dengan sifat seperti itu akan mampu mewujudkan pengembangan hidup dan kemajuan secara simultan.

2. Tidak ada campur tangan negara dalam kehidupan ekonomi dan membatasi tugasnya hanya untuk melindungi pribadi-pribadi dan kekayaan serta menjaga keamanan dan membela negara.

3. Kebebasan ekonomi bagi setiap individu, di mana ia mempunyai hak untuk menekuni dan memilih pekerjaan yang sesuai dengan kemauannya. Tentang kebebasan seperti ini diungkapkan dalam sebuah prinsip yang sangat masyhur dengan semboyan, "Biarkan ia bekerja dan biarkan ia berlalu."

4. Kepercayaan kapitalisme terhadap kebebasan yang tiada batas telah membawa kekacauan keyakinan dan prilaku. Ini melahirkan berbagai konflik di Barat yang kemudian melanda dunia sebagai akibat dari kehampaan pemikiran dan kekosongan ruhani.

5. Rendahnya upah dan tuntutan yang tinggi mendorong setiap anggota keluarga bekerja. Akibatnya tali kekeluargaan putus dan sendi-sendi sosial di kalangan mereka runtuh.

6. Pendapat Adam Smith yang paling penting ialah tentang ketergantungan peningkatan perekonomian, kemajuan dan kemakmuran kepada kebebasan ekonomi yang tercermin pada:

a. Kebebasan individu yang memberikan seseorang bebas memilih

pekerjaannya, sesuai dengan kemampuannya yang dapat

mewujudkan penghasilan yang dapat memenuhi kebutuhan

dirinya.

b. Kebebasan berdagang, di mana produktivitas, peredaran produksi dandistribusinyaberlangsung dalam iklim persaingan bebas.

c. Kaum kapitalis memandang, kebebasan adalah suatu kebutuhan bagi individu untuk menciptakan keserasian antara dirinya dan masyarakat. Sebab kebebasan itu adalah suatu kekuatan pendorong bagi produksi karena ia benar-benar menjadi hak manusia yang menggambarkan kehormatan kemanusiaan.

IV.Segi-segi Negatif Kapitalisme.

1. Sistem buatan Manusia.

Sekelompok kecil pribadi mendominasi pasar.untuk mencapai kepentingan sendiri tanpa menghargai kebutuhan masyarakat dan menghormati kepentingan umum.

2. Egoistik

Dalam sistem kapitalisme, individu atau sekelompok kecil pribadi mendorninasi pasar untuk mencapai kepentingan sendiri tanpa menghargai kebutuhan masyarakat dan menghormati kepentingan umum.

3. Monopolistik.

Dalam sistem kapitalisme, seorang kapitalis memonopoli komoditas dan menimbunnya. Apabila barang tersebut habis di pasar, ia mengeluarkannya untuk dijual dengan harga mahal yang herlipat ganda, mencekik konsumen dan orang-orang lemah.

4. Terlalu berpihak kepada hak milik pribadi:

Kapitalisme terlalu mengagungkan hak milik pribadi. Sedangkan komunisme malah menghilangkan hak milik pribadi.

5. Persaingan.

Sistem dasar kapitalisme membuat kehidupan menjadi arena perlombaan harga. Semua orang berlomba mencari kemenangan. Sehinga kehidupan dalam sistem kapitalisme berubah menjadi riba, di mana yang kuat menerkam yang lemah. Hal ini sering menimbulkan kebangkrutan pabrik atau perusahaan tertentu.

6. Perampasan tenaga produktif.

Kapitalisme membuat para pekerja sebagai barang komoditas yang harus tunduk kepada hukum permintaan dan kebutuhan yang menjadikan dia sebagai barang yang dapat ditawarkan setiap saat. Pekerja ini bisa saja sewaktu-waktu diganti dengan orang lain yang upahnya lebih rendah dan mampu bekerja lebih banyak dan pengabdiannya Iebih baik.

7. Pangangguran.

Suatu fenomena umum dalam masyarakat kapitalis ialah munculnya pengangguran yang mendorong pemilik perusahaan untuk menambah tenaga yang akan memheratkannya.

8. Kehidupan yang penuh gejolak

Ini adalah akibat logis dari persaingan yang berlangsung antara dua kelas. Yang satu mementingkan pengumpulanuang dengan segala cara. Sedangkan yang satu lagi tidak diberi kesempatan mencari sendiri kebutuhan pokok hidupnya, tanpa 1kenal belas kasihan.

9. Penjajahan

Karena didorong mencari bahan baku dan mencari pasar baru untuk memasarkan hasil produksinya, kapitalisme memasuki petualangan penjajahan terhadap semua bangsa. Pada mulanya dalam bentuk penjajahan ekonomi, pola pikir, politik dan kebudayaan. Kemudian memperbudak semua bangsa dan mengeksploitasi tenaga-tenaga produktif demi kepentingan penjajahan.

10. Peperangan dan Malapetaka.

Ummat manusia telah menyaksikan berbagai bentuk pembunuhan dan pembantaian luar biasa biadabnya. Itu terjadi sebagai akibat logis dari sebuah penjajahan yang menimpa umrnat manusia di bumi yang melahirkan bencana paling keji dan kejam.

11. Didominasi hawa nafsu.

Orang kapitalis berpegang kepada prinsip demokrasi politik dan pemerintahan. Pada umumnya demokrasi yang rnereka gembargemborkan dibarengi dengan hawa nafsu yang mendominasi dan jauh dari kebenaran dan keadilan.

12. Riba.

Sistem kapitalisme tegak di atas landasan riba. Sedangkan riba merupakan akaY penyakit yang membuat seluruh dunia menderita.

13. Tidak bermoral.

Kapitalisme memandang manusia sebagai benda materi. Karena itu manusia dijauhkan dari kecenderungan ruhani dan akhlaknya. Bahkan dalam sistem kapitalisme antara ekonomi dan moral dipisahkan jauh-jauh.

14. Kejam.

Kapitalisme sering memusnahkan begitu saja komoditas yang lebih, dengan cara dibakar atau dibuang ke laut karena khawatir harga akan jatuh disebabkan banyaknya penawaran. Mereka berani melakukan itu padahal masih banyak bangsa-bangsa yang menjerit kelaparan.

15. Boros.

Orang-orang kapitalisme memproduksi barang-barang mewah disertai iklan besar-besaran, tanpa peduli kebutuhan-kebutuhan pokok masyarakat. Sebab yang mereka cari keuntungan belaka.

16. Tidak Berperikemanusiaan.

Orang kapitalis sering mengusir begitu saja seorang buruh karena alasan tenaganya kurang produktif. Tetapi kekejaman ini mulai diperingan akhir-akhir ini dengan adanya perbaikan dalam tubuh kapitalisme.

V. Perbaikan-perbaikan Kapitalisme.

Inggris, sampai tahun 1875, merupakan negara kapitalis . terbesar dan termaju. Tetapi pada perempat akhir abad ke-19 muncul Amerika Serikat dan Jerman. Menyusul Jepang setelah perang dunia ke-2.

Pada tahun 1932 di Inggris,negara mulai langsung melakukan campur tangan secara besar-besaran. Di Amerika, campur tangan negara mulai ditingkatkan sejak tahun 1933. Sedangkan di Jerman, campur tangan negara dimulai sejak Hitler. Tujuannya tidak lain hanyalah memelihara kesinambungan kapitalisme.

Campur tangan negara ini terutama dalam bidang perhubungan, pengajaran dan perlindungan terhadap hak-hak warga negara dan masa, peraturan yang bersifat sosial seperti asuransi sosial dan orang-orang jompo, pengangguran, orang lemah, pemeliharaan kesehatan, perbaikan pelayanan dan peningkatan taraf hidup.

Kapitalisme mulai berorientasi kepada perbaikan sektoral disebabkan munculnya kaum buruh sebagai kekuatan produktif di negara-negara demokrasi, tekanan dari komite hak-hak azasi manusia dan untuk membendung ekspansi komunisme yang berpura-pura menolong kaum buruh dan mengklaim sebagai pembelanya.

AKAR PEMIKIRAN DAN KEYAKINANNYA

Akar kapitalisme, dalam beberapa hal, bersumber dari filsafat Romawi kuno. Hal itu muncul pada ambisinya untuk memiliki kekuatan dan meluaskan pengaruh serta kekuasaan.

Kapitalisme berkembang secara bertahap dari feodalisme, bourgeoisme sampai kepada kapitalisme. Selama proses itu berlangsung telah berkembang berbagai pemikiran dan ideologi yang melanda dalam arus yang mengarah kepada pengukuhan hak milik pribadi dan seruan kebebasan.

Pada dasarnya kapitalisme tegak di atas pemikiran aliran bebas dan aliran klasik. Kapitalisme pada dasarnya memerangi agama. Pada mulanya bersifat pembangkangan terhadap kekuasaan gereja. Akhirnya membangkang setiap peraturan yang mengandung moral. Kapitalisme tidak mementingkan peraturan bermoral, kecuali menimbulkan manfaat pada dirinya, khususnya dari segi ekonomi. Pemikiran dan pandangan yang muncul akibat revolusi industri di Eropa, berperan menonjol dalam membatasi gejala-gejala kapitalisme. Kapitalisme menyeru dan membela liberalisme. Tetapi kebebasan politik telah berubah menjadi kebebasan moral dan sosial. Selanjutnya berubah menjadi permisifisme.

TEMPAT TERSIAR DAN KAWASAN PENGARUHNYA

Kapitalisme tumbuh subur di Inggris, Perancis, Jepang, Amerika Serikat dan sebagian besar dunia Barat.

Banyak negara-negara yang hidup dalam iklim membebek, baik kepada sistem komunisme ataupun sistem kapitalisme. Tingkat keterikatan mereka berbeda-beda, antara campur tangan langsung, atau dengan bersandar kepada keduanya, baik dalam urusan politik ataupun sikapsikap internasionalnya.

Sistem kapitalisme dalam hersikap, sama dengan sistem komunisme. Keduanya berdiri di belakang Israel dalam bentu k dukungan langsung ataupun tidak langsung.


KOMUNISME

Komunisme adalah sebuah aliran berfikir berlandaskan kepada atheisme, yang menjadikan materi sebagai azas segala-galanya. Ditafsirkannya sejarahberdasarkan pertarungan kelasdan faktorekonomi. Aliran ini lahir di Jerman di bawah asuhan Marx dan Engels, kemudian menjelma dalam bentuk revolusi Bolsheviks di Rusia pada tahun 1917 M. dengan planning dari Yahudi. Lalu berkembang melakukan ekspansinya dengan tangan besi dan kekerasan. Ummat Islam banyak terluka oleh ideologi ini, dan banyak bangsa-bangsa yang hilang dari peredaran sejarah lantaran ulah aliran ini.

SEJARAH BERDIRI DAN TOKOH-TOKOHNYA

Orang yang telah meletakkan dasar-dasar pemikiran komunisme secara teoritis adalah Karl Marx, seorang Yahudi berkebangsaan Jerman (1818-1883 M.). Dia adalah cucu seorang tokoh Yahudi yang terkenal dengan Mordechai Marx. Karl Marx adalah seorang yang egoistis, tidak punya prinsip yang jelas, pendendam, dan materialistis. Karya-karyanya antaza lain :

* Manifesto Komunis, muncul pada tahun 1848 M.

* Das Capital muncul pada tahun 1767 M.

Dalam membuat teorinya, Karl Marx dibantu oleh Friedrich Engels (1820-1895 M.) kawan akrabnya sendiri, yang telah membantu pula dalam menyebarkan madzhabnya. Dan dialah pula yang telah membiayai hidup Marx dan keluarganya sampai akhir hayatnya.

Karya-karya Engels antara lain :

* Asal usul keluarga.

* Orang-orang khusus dan negara.

* Dualisme Dalam Alam.

* Sosialisme Khurafat dan Sosialisme Ilmiah.

Lenin, nama sebenarnya ialah Vladimir llich Ulyanov. Dialah pemimpin revolusi berdarah, Bolsheviks di Rusia tahun 1917 M., dan seorang diktator yang ditakuti. Tokoh ini berhati kejam, diktator dalam memaksakan pendapatnya, dan dendam terhadap ummat manusia. Ia lahir pada tahun 1870 M., dan wafat tahun 1924 M. Ada beberapa study yang mengatakan, bahwa Lenin asal usulnya adalah orang Yahudi, pernah membawa nama Yahudi, kemudian digantinya dengan nama Rusia yang dikenal sampai sekarang. Ia hampir mirip dengan Trotsky.

Dan Leninlah yang telah menjabarkan Komunisme dalam praktek nyata. Ia memilki banyak buku, pidato, dan brosur. Tetapi yang terpenting adalah kumpulan karangannya, yang disebut "Bunga Rampai Karangan Besaz".

Joseph Stalin (1879-1954 M.) Sekretaris Partai Komunis dan pemimpin tertinggi setelah Lenin. Dia terkenal bengis, kejam, sadis, diktator, dan keras kepala. Dalam menyingkirkan lawan-lawannya, dilakukan dengan cara pembantaian, pembunuhan, dan pembuangan. Dari perilaku dan sikapnya, membuktikan bahwa dia siap untuk mengorbankan seluruh rakyatnya demi kepentingan dirinya sendiri. Dan pernah satu kali ia diperingatkan oleh istrinya sendiri, namun istrinya itu dibunuhnya.

Trotsky: Lahir tahun 1879 M. dan dibunuh tahun 1940 M. Pembunuhan itu diotaki oleh Stalin. Dia adalah seorang Yahudi yang menempati kedudukan penting dalam partai, .dan telah menjabat urusan luaz negeri setelah revolusi, kemudian urusan perang. Kemudian ia dipecat dari partai karena dituduh melakukan hal-hal yang melawan kepentingan partai, agar Stalin mendapatkan suasana yang pas untuk mengatur pembunuhannya.

PEMIKIRAN DAN DOKTRIN-DOKTRINNYA

- Diingkarinya wujud Allah dan segala yang ghaib. Dikatakannya bahwa materi adalah asas segala-galanya. Slogan mereka : Percaya kepada 3 : Marx, Lenin, dan Stalin; dan mengingkari 3, yaitu : Allah, agama, dan hak millk pribadi.

- Ditafsirkannya sejarah ummat manusia dengan pertarungan antara kaum borjuis dengan kaum proletar. Pertarungan itu, - menurut mereka - berakhir dengan kediktatoran kaum proletar.

- Diperanginya agama, dan dianggapnya sebagai candu masyarakat dan babunya kapitalis, imperialis, dan exploitasi. Dikecualikannya agama Yahudi. Sebab, orang-orang Yahudi adalah bangsa tertindas yang butuh kepada agamanya untuk mengembalikan hak-haknya yang direbut pihak lain.

- Diperanginyahakmilikpdbadi,dandiproklamirkannyakomunisme dalam mengatur dan dihapuskannya hukum waris.

Amal perbuatan - menurut mereka - tak ada harganya sama sekali di depan kepentingan materi dan usaha-usaha produktifitas.

- Segala perubahan yang terjadi di dunia ini, - menurut mereka - adalah sebagai akibat yang pasti, karena berubahnya sarana produksi. Pemikiran, peradaban, dan kultur adalah hasil daripada lajunya perkembangan ekonomi.

- Dikatakannya, bahwa morai itu relatif. Moral adalah sebuah akibat daripada alat-alat produksi.

- Diperintahnya rakyat dengan tangan besi dan kekerasan. Tak ada kesempatan bagi mereka untuk mengaktifkan daya fikirnya. Sebab, menurut mereka "tujuan menghalalknn cara".

- Diyakininya, bahwasanya tidak ada akhirat, siksa, dan tidak pula balasan kecuali di dunia ini.

Dipercayainya keazalian materi. Dan faktor-faktor ekonomi adalah unsur penggerak pertama bagi pribadi dan kelompok.

- Diakuinya kediktatoran kelas yang sedang berkuasa, dan diimpikannya pemerintahan komunis Internasional.

- Komunisme percaya kepada pertarungan dan kekerasan, dan berupaya untuk memancing rasa dendam dan benci di kalangan para pekerja (buruh) dan yang lainnya.

- Negara adalah partai, dan partai adalah negara.

- Pemimpin Politik Pusat yang Pertama dalam revolusi Bolsheviks terdiri dari empat orang. Semuanya orang Yahudi, kecuali satu. Ini menunjukkan sejauhmana keterikatan antara komunisme dengan agama ' Yahudi.

- Dianggapnya bahwa Al-Qur'an disusun pada masa pemerintahan Utsman r.a., kemudian beberapa kali mengalami perubahan sampai abad kedelapan. Dicapnya, bahwa Al-Qur' an adalah senj ata untuk menebarkan candu bagi masyarakat.

- Marxisme mengingkari ikatan-ikatan keluarga, dan dianggapnya bahwa itu mengandung dukungan terhadap masyarakat borjuis, yang kemudian harus digantikan oleh kekacauan seksual.

- Tidak melarang perbuatan apapun, betapapun kejamnya, demi tercapainya tujuan mereka. Yaitu agar dunia ini menjadi Komunis di bawah dominasi mereka. Lenin berkata : "Hancurnya tiga perempat dunia tidak menjadi persoalan, sebab yang penting ialah agar sisanya yang seperempat lagi menjadi komunis". Rumus ini diterapkannya di Rusia pada masa revolusi. Sesudah itu, diterapkan pula di Cina, dan di negara-negara lain, di mana berjuta-juta manusia dipunahkan. Intervensinya ke Afghanistan, juga dilakukan setelah melakukanintervensi ke negara-negara Islam lainnya, seperti Bukhara dan Samarkand. Jelas semuanya terangkum dalam rumusan yang ganas tersebut di atas.

- Dihancurkannya masjid-masjid dan disulapnya menjadi tempattempat hiburan dan pusat-pusat partai. Dilarangnya orang-orang Islam untuk menonjolkan slogan-slogan agamanya. Menyimpan Al-Qur'an dianggapnya sebagai perbuatan kriminal berat,dan hukumannyadipenjaza 6 tahun.

- Expansi yang telah mereka lakukan telah banyak menelan korban ummat Islam. Mereka telah menduduki negara-negara Islam, membinasakan rakyatnya, merampok harta bendanya, dan menginjakinjak kehormatan agama dan kesucian umat Islam.

- Mereka tidak segan-segan melakukan penipuan, pengkhianatan, dan pembunuhan untuk melenyapkan lawan-lawannya, meskipun dari anggota partainya sendiri.

AKAR PEMIKIRAN DAN DOKTRIN-DOKTRINNYA

Komunisme tidak menyembunyikan langkah-langkah dan aktivitasnya yang dilakukan bersama orang-orang Yahudi,dalam mencapai tujuan mereka. Seminggu setelandirevolusi, semenjak itu pula dikeluarkan sebuah keputusan yang mempunyai dua sisi kepentingan demi untuk memenuhi hak Yahudi:

a. Memerangi bangsa Yahudi dianggapnya sama dengan memerangi bangsa kelas tinggi, dan dihukum oleh undang-undang.

b. Mergakui hak-hak Yahudi untuk mendirikan negaranya di Palestina.

Marx mengatakan bahwa dirinya telah berhubungan dengan seorang filosof Zionist, peletak dasar-dasar teori zionisme, yaitu Moshe Hiss, gurunya Herzl, seorang pemimpin zionisme terkenal.

Kakeknya Marx adalah tokoh terkemuka Yahudi, yang terkenal di kalangan agama yahudi dengan Mordechai Marx.

Di samping terpengaruh dengan pemikiran Yahudi, Marxisme juga terpengaruh pula dengan sejumlah pemikiran dan teori-teori atheisme, antara lain :

* Ajaran rasionalis idealis dari Hegel

* Ajaran perasaan dari AugustÄ› Comte

* Ajaran Feuerbach tentang filsafat alam kemanusiaan

* Ajaran Bakunin, penemu aliran orang kacau yang rancu.

TEMPAT TERSIAR DAN KAWASAN PENGARUHNYA

Dewasa ini, komunisme memerintah di negara-negara, antara lain:

1. Uni Soviet

5. Bulgaria

9. Yugoslavia

2. Cina

6. Poland

10. Albania

3. Cekoslovakia

7. Jerman Timur

11. Cuba

4. Hungary

8. Rumania

Adalah maklum, bahwa komunisme masuk ke negara-negara tersebut dengan tangan besi, kekuatan dan penjajahan. Oleh sebab itu, negara-negara tersebut, sebagian besar menjadi gelisah setelah mengenal komunis yang sebenarnya. Karena komunis bukanlah sorga seperti yang digambarkan sebelumnya. Kemudian mulailah pemberontakan-pemberontakan dan revolusi di mana-mana. Seperti yang terjadi di Polandia, Hongaria dan Cekoslovakia. Sebagaimana anda juga tak pernah menyaksikan dua buah negara komunis yang selalu damai.

- Di dunia Islam , mereka telah mengambil manfaat dari kebodohan sebagian penguasanya, dan ambisinya untuk mendukung kursi mereka, walaupun harus mengorbankan agama.

- Negara-negara komunis membagikan berjuta-juta buku kecil, dan brossur dengan cuma-cuma ke seluruh dunia Islam, mengumandangkan madzhabnya.

- Komunisme telah membentuk partainya di negara-negara Arab dan negara-negra Islam. Dapat di temui di Mesir, Irak, Siria, Palestina, Yordania, Tunis, dan negara-negara lainnya.

Mereka sangat percaya kepada nasionalisme-nasionalisme, dan berupaya untuk mewujudkan impiannya dengan pemerintahan internasional yang mereka dambakan.

No comments: